Finding and Exploring your Intellegence Naturalistic at Hobbit Hill

Ananda Islamic School, Rabu, 8 November 2017. Di pagi hari, semua panitia dan peserta sudah datang sesuai waktu yang ditentukan. Siswa dan guru ber kumpul di lobi sekolah untuk persiapan keberangkatan ke tempat outing Hobbit Hills di Cileungsi.

 

Rombongan tiba di lokasi pukul 08.30. Setibanya di lokasi, peserta dikumpulkan oleh panitia dan dibariskan sesuai kelasnya masing-masing.

 

Setelah tiba di lokasi, siswa mendapatkan welcome drink sembari istirahat sejenak di tempat yang telah disediakan.

Setelah welcome drink selesai, dilanjutkan agenda selanjutnya yaitu sesi foto bersama setiap kelas didampingi oleh wali kelas dan kepala sekolah.

Kegatan foto bersama pun selesai, setelah itu para siswa dan panitia melakukan tugas sesuai instruksi dari kakak-kakak fasilitator, yaitu pembagian siswa menjadi beberapa kelompok serta didampingi oleh seorang panitia dan seorang kakak fasil. Kami memulai kegiatan dengan ice breaking untuk para peserta lower level dan upper level.

Kegiatan ice breaking upper level bersama panitia kegiatan.

Setelah melakukan ice breaking selama kurang lebih 30 menit, siswa beristirahat dan mendapat makanan ringan berupa ketela goreng dan lemper.

Selesai menyantap ketela goreng dan lemper, kami melanjutkan kegiatan yaitu menghias kendi dengan cat air berwarna. Peserta sangat serius dan antusias.
Siswa lower level menghias kendi sebagai aktivitas awal Nature Walk.

Para peserta telah menyelesaikan mewarnai kendi, lalu kami berkumpul sesuai dengan kelompok masing-masing kemudian mencari beberapa ranting kecil, batu-batu kecil, dan dedaunan kering untuk dibuat karya seni tiga dimensi yang ditempel pada sebuah papan.

Siswa upper level melakukan kegiatan Treasure Hunt yaitu mencoba menemukan harta karun di suatu tempat sesuai dengan petunjuk-petunjuk yang telah diberikan panitia di setiap lokasi yang telah ditentukan.

Setelah kegiatan Nature Walk dan Treasure Hunt selesai dari masing-masing level, para siswa dan guru beristirahat untuk makan siang dan solat zuhur.

 

Istirahat untuk makan siang dan solat pun selesai. Siswa lower dan upper level kembali berkumpul untuk mempresentasikan hasil karyanya di depan seluruh peserta yang lain.

Siswa upper level menceritakan ulang aktivitas yang telah dilakukan bersama panita dan teman-temannya.

Setelah selesai kegiatan bercerita, para siswa bersiap untuk pulang dan panitia membagikan snack saat siswa menuju ke bus. Perjalanan pulang sudah sesuai dengan jadwal yang ditentukan. Alhamdulillah perjalanan pulang dari Hobbit Hills ke sekolah berjalan dengan lancar dan cuaca cerah. Bus 3 dan bus 4 tiba terlebih dahulu pada pukul 17.15 di sekolah, sedangkan bus 1 dan bus 2 tiba di sekolah pukul 18.00.

Full Photo Part 1 :

Dikirim oleh Ais Ananda pada 8 November 2017

Part 2 :

..:: Finding and Exploring your Intellegence Naturalistic at Hobbit Hill :: ..- http://anandaislamicschool.com/-…

Dikirim oleh Ais Ananda pada 8 November 2017

Outing TK Ananda Islamic School

Tk Ananda Islamic School merencanakan tema pembelajaran yang bagus pada bulan ini yaitu, tema binatang ternak. Dan Kuntum Farm Field adalah tempat yang tepat untuk anak dapat mengeksplor rasa keingintahuan mereka terhadap binatang ternak.

Pada tanggal 2 November 2017 kami berkunjung ke Kuntum Farm Field. Perjalanan menuju Kuntum yang terletak di Bogor memakan waktu kurang lebih 2 jam dengan menggunakan bus pariwisata. Meskipun begitu anak-anak seolah tidak merasa bosan atau lelah sama sekali. Mereka bernyanyi, berbagi snack yang mereka bawa, bercerita, dan bergembira bersama teman-teman. Sehingga perjalanan menuju Kuntum tidak terasa membosankan.

Tibalah kami di tempat tujuan. Kuntum Farm Field, kami disambut dengan penuh keceriaan oleh pemandu dari Kuntum. Lalu untuk mengabadikan kenangan, kami diajak berfoto per kelas dahulu. Setelah itu kami diajak menuju pendopo untuk beristiharat sejenak sebelum kegiatan dimulai.

Kegiatan dimulai dengan memberi makan binatang-binatang ternak, seperti domba, kambing, sapi, kelinci dan marmut. Anak-anak senang sekali memberi makan binatang. Beberapa anak ada yang berani untuk menggendong kelinci, tentunya dengan pengawasan pemandu dan guru. Setelah itu anak-anak menuju kandang unggas, mereka juga memberi makan binatang unggas seperti ayam, bebek, burung dan angsa.

Menunggang kuda menjadi kegiatan selanjutnya yang sangat ditunggu anak-anak. Mereka mencoba menunggang kuda dengan didampingi oleh pemandu. Perjalanan kembali dimulai, kali ini kami menuju persawahan. Kami akan menanam padi. Dan pemandu menjelaskan bahwa padi inilah yang nanti akan menjadi beras dan nasi yang kita makan sehari hari. Anak-anak tidak segan untuk melangkah menuju sawah yang penuh dengan lumpur. Ini menjadi pengalaman yang sangat diingat anak.

Kegiatan selanjutnya adalah melukis caping yang mereka pakai dari awal kegiatan. Kegiatan terakhir ditutup dengan menangkap ikan. Anak bebas mengekspresikan perasaannya saat menangkap ikan. Mereka tidak menghiraukan pakaian mereka basah terkena air dari kolam ikan. Mereka semua merasa gembira bisa menangkap dan memegang ikan.

Selesailah rangkaian kegiatan kami di Kuntum Farm Field. Kemudian anak-anak mandi, mengganti baju dan beristirahat sambil makan siang. Kegiatanpun ditutup oleh Pemandu dengan mengucap Alhamdulillah. Kami melanjutkan perjalana pulang menuju sekolah dengan membawa pengalaman yang sangan menarik. Terima kasih Kuntum Farm Field…

All Photo Please Check This Link :

..:: Let's Grow with Love and Back to Nature ::..- http://www.anandaislamicschool.com/-…

Dikirim oleh Ais Ananda pada 5 November 2017

Islamic New Year 1439 H

Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk memperingati Tahun Baru Islam, yang berlangsung pada hari Kamis, 28 September 2017. Salah satunya adalah dengan cara Pawai Umbul-umbul dan Santunan untuk anak Yatim-Piatu. Kegiatan inilah yang dilakukan oleh Level Nursery-Kindergarten Ananda Islamic School dalam memperingati Tahun Baru Islam 1439 H.

Kegiatan telah dilaksanakan pada hari Jumat, 29 September 2017. Pukul 08.00 kegiatan dimulai dengan berkumpulnya seluruh anak dari level Nursery A-Kindergarten B di lapangan Ananda Islamic School untuk memberikan santunan kepada anak yatim-piatu yang telah di undang ke TK Ananda Islamic School. Anak yatim-piatu tersebut merupakan anak-anak yang tinggal di sekitar lingkungan sekolah.

Setelah itu, anak-anak, guru dan beberapa anak yatim-piatu yang telah di undang melakukan kegiatan pawai keliling sekolah dengan membawa umbul-umbul rambut ondel-ondel yang telah disipakan oleh guru. Tidak hanya itu, beberapa dari mereka juga membawa poster ukuran kecil yang bertuliskan kalimat-kalimat cinta islam dan nabi Muhammad saw.

Kegiatan diakhiri dengan kegiatan berbagi kue tradisional yang dibawa oleh masing-masing anak Nursery-Kindergarten. Mereka bertukar kue tradisonal dan mencobanya. Setelah kegiatan selesai, anak-anak mendapatkan souvenir berupa gelas cantik dari sekolah. Happy Islamic New Year 1439 H.   

Idul Adha & Manasik Haji Celebration 2017

Merayakan hari raya Idul Adha yang jatuh pada tanggal 01 September 2017 merupakan puncak dari Ibadah Haji. dimana hari tersebut dirayakan tidak hanya oleh umat muslim yang sedang menunaikan ibadah haji di tanah suci Makkah Al-Mukaromah, tetapi juga dirayakan dengan penuh suka cita oleh umat muslim di seluruh dunia. Hari raya ini disebut juga Hari Raya Kurban, dimana pada hari itu bagi setiap hamba-Nya yang mampu dianjurkan untuk menunaikan kewajibannya menyembelih hewan Kurban. Perayaan ini merupakan upaya yang dilakukan agar kita selalu mengingat dan mengenang sejarah Nabi Ibrahim As dan Nabi Ismail As yang di uji keimanannya oleh Allah SWT. Tidak hanya mengingat dan mengenangnya, kita juga diharapkan bisa meneladani sejarah dari Nabi Ibrahim As dan Nabi Ismail As tersebut.

Nilai keteladanan ini juga dapat kita berikan kepada anak-anak usia dini di TK Ananda Islamic School, yaitu Nursery-Kindergarten Level. Perayaan hari raya Idul Adha dan Manasik Haji, dirayakan pada hari Jumat tanggal 30 Agustus 2017. Kegiatan tersebut di awali dengan menonton kisah Nabi Ibrahim As yang diikuti oleh seluruh siswa-siswi  Kindergarten di Mushola sekolah, sedangkan siswa-siswi Nursery mengunjungi peternakan sapi potong yang bearada di daerah Daan Mogot.

Kegiatan dilanjutkan pada tanggal 08 September 2017 dengan praktek manasik haji, dimana pesertanya adalah siswa-siswi Kindergarten A & B, kegiatan pertama di mulai di ILC Kindergarten A & B. Dimana para siswa berkumpul untuk sesi pemotretan secara individual dengan background ka’bah. Lokasi kedua di Loby Sekolah untuk persiapan pemberangkatan kloter

haji yang di pandu bersama guru kelas masing-masing dengan membaca talbiyah bersama-sama. Lokasi ketiga adalah di Hall sekolah, siswa-siswi Kindergarten A & B melaksanakan wukuf di padang A’rofah dengan sholat 2 rakaat, dilanjutkan rukun haji selanjutnya melempar jumroh sebanyak 7 kali, lalu thowaf keliling ka’bah dan sa’I dari bukit safa ke bukit marwah yg dilaksanakan di lorong sekolah dan yang terakhir kegiatan tahallul yaitu memotong sebagian rambut beserta pemberian oleh-oleh haji berupa air zam-zam, kurma, kismis, dan kacang arab.

Kegiatan hari itu ditutup dengan makan sate dan lontong bersama-ama di kelas masing-masing. Alhamdulillah semua anak terlihat sangat senang begitupula dengan tenaga pendidiknya.

    

Manasik Haji 2017 Ananda Islamic School

Kegiatan Manasik Haji di level Primary Ananda Islamic School ini merupakan kegiatan tahunan yang baru dua kali dilakukan setelah sukses pada pelaksanaan pertamanya. Pada event kedua manasik haji ini, konsep pelaksanaannya dilakukan di luar ruangan (outdoor) mulai dari sekitar halaman sekolah hingga halaman belakangnya. Seperti biasa seluruh siswa AIS atau calon jama’ah Haji berkumpul terlebih dahulu di Ya Lam Lam atau Biir Ali yang bertempat di musholla atas, mereka menunaikan sholat Dhuha dan setelahnya menyimak arahan dan bimbingan praktik manasik haji dari dewan guru yang bertugas.

Tak lama mereka serentak membaca niat haji dan ihrom lalu berjalan menuju Padang Arafah, disana mereka menyimak khutbah wukuf. Setelah itu, mereka menuju Muzdalifah untuk mabit (menginap) dan mengambil kerikil sebanyak 21 buah untuk pelaksanaan Jumroh. Kemudian para jama’ah pun menuju Mina untuk pelaksanaan Jumroh, di tiap Jumroh terdapat tiga Jumroh, yaitu, Ula, Wustho, ‘Aqobah, pada masing tugu para jama’ah haji harus melontarkan jumroh sebanyak tujuh kali lontaran sambil membaca Bismillahi Allahu Akbar. Setelah melontar jumroh mereka menuju Masjidil Harom untuk melaksanakan Thowaf, mereka melakukan thowaf sebanyak tujuh kali. Dan barulah mereka menuju Shofa dan Marwah untuk melakukan Sa’yi yang merupakan simbol Siti Hajar mencarikan air minum untuk anaknya Ismail. Setelah usai Sa’yi para jama’ah bertahallul dan menuju hall untuk menikmati santap konsumsi berupa sate dan lontong. Alhamdulillah mereka semua sangat menikmati dan mendapat pengalaman yang kedua dari praktik manasik haji ini.

Ade Marwoto, S.Pd.I

Peringatan Hari Kemerdekaan Ke-71 Republik Indonesia

SALAM MERDEKA!!! Kemerdekaan adalah suatu nikmat pemberian Allah SWT yang menjadi modal dasar untuk berkarya, mengembangkan kebebasan berpikir dan juga membuka kesempatan luas bagi setiap orang untuk beribadah dan mencari ilmu tanpa adanya perasaan khawatir atau was-was akan keselamatan dirinya. Namun demikian, makna kemerdekaan saat ini mengalami perluasan makna. Merdeka didefinisikan sebagai kondisi berdikari atau mandiri untuk mengembangkan segenap cipta, karya dan karsa manusia tanpa adanya titipan kepentingan dari pihak asing yang sedikit banyak dapat mempengaruhi arah kebijakan pemerintah. Kemerdekaan Indonesia yang telah menginjak tahun ke-71 menjadi momentum yang sangat tepat bagi sekolah untuk kembali mengingatkan para siswa dan siswinya untuk mengenang betapa besarnya pengorbanan para pahlawan demi memerdekakan bangsa ini. Para siswa dan siswi merupakan generasi masa depan yang harus dibekali, tidak hanya ilmu pengetahuan dan teknologi, namun juga semangat patriotisme sehingga rasa cinta tanah air dapat tumbuh mengakar di dalam kalbu masing-masing.

Ananda Islamic School sebagai sekolah yang mengedepankan pengembangan karakter sebagaimana di tahun-tahun sebelumnya, pada tahun 2017 ini kembali melaksanakan kegiatan upacara kemerdekaan dan serangkaian perlombaan khas “tujuh-belasan”. Hal ini dilaksanakan guna memupuk semangat kompetisi seluruh siswa-siswi dan mengajarkan mereka betapa pentingnya rasa cinta tanah air. Di masa depan, mereka akan melanjutkan tongkat estafet perjuangan dalam mengisi kemerdekaan dengan kondisi yang penuh akan rivalitas tidak hanya dengan saudara setanah-air namun yang lebih penting lagi, yakni persaingan dengan bangsa-bangsa lain. Hal ini memerlukan persiapan yang sangat matang dalam mencetak generasi tersebut. Mencetak generasi yang kaya akan ilmu pengetahuan dan memiliki skill yang tinggi dalam penguasaan teknologi bukanlah menjadi hal yang sulit dewasa ini. Seiring dengan perkembangan zaman, para perusahaan-perusahaan besar berskala internasional justru mencari orang-orang bermentalitas positif dengan semangat etos kerja yang tinggi. Untuk itulah Ananda Islamic School merasa penting mempersiapkan mereka menghadapi tantangan zaman ke depannya.

Kegiatan yang menumbuh-kembangkan semangat nasionalisme tersebut antara lain, pelaksanaan upacara peringatan HUT Ke-71 Kemerdekaan Republik Indonesia. Siswa-siswi yang bertugas dalam upacara ini berasal dari kelas enam dan telah berlatih selama kurang-lebih dua pecan sebelum menjalankan tugas tersebut. Mr. Edo merupakan sosok penting dalam terlaksananya kegiatan tersebut. Mr. Edo melatih mereka mulai dari dasar-dasar PBB hingga formasi khusus bagi tim pengibar. Seluruh petugas pun antusias mengikutinya. Al hasil, penampilan para petugas pengibar pun mengundang decak kagum para wali murid yang menyaksikan. Para dewan guru beserta staf pun tidak menyangka jika mereka dapat menampilkan sesuatu yang sangat apik, yakni barisan cerminan kedisiplinan diri yang memancar dalam senyum simpul mereka. Mr. Hari dan Ms. Puspa selaku wali kelas juga merasa sangat bangga pada anak-anak mereka. Semoga hal ini dapat menjadi bekal yang istimewa, yakni suatu pengalaman mengibarkan bendera, untuk mereka kenang nanti setelah lulus.

Setelah upacara berlangsung, kegiatan berikutnya adalah perlombaan khas peringatan dirgahayu RI di antaranya, yakni:

Upper Level

Lower Level

Makan Kerupuk Makan Kerupuk
Memasukkan paku ke dalam botol Memasukkan paku ke dalam botol
Joged Jeruk Joged Jeruk
Memecahkan balon Estafet bamboo
Tampok Air

Untuk lomba makan kerupuk tingkat upper dimenangkan oleh Yoan (6a) sebagai juara 1, Nada (4a) sebagai juara 2, dan Naufal (5) sebagai juara 3. Sedangkan lomba makan kerupuk untuk tingkat lower dimenangkan oleh Andika (3) sebagai juara 1, Intan (2) sebagai juara 2, dan Habie (1) sebagai juara 3.

Lomba memasukkan paku ke dalam botol untuk tingkat upper dijuarai oleh Farrel (4a) sebagai juara 1, Adhira (6a) sebagai juara 2, dan Rizky (6b) sebagai juara 3. Sedangkan lomba memasukkan paku ke dalam botol bagi lower level dijuarai oleh Danish (3a) sebagai juara 1, Bara (1b) sebagai juara 2, dan Alvaro (1a) sebagai juara 3.

Lomba jogged jeruk merupakan perlombaan yang diikuti secara berpasangan. Berikut merupakan daftar juara lomba jogged jeruk dari tingkat lower sampai dengan tingkat upper.

 

Lower class:

Juara 1: Banu dan Denis

Juara 2: Kayra dan Zahra

Juara 3: Dastin dan Bagas

 

Upper class:

  1. Juara 1: Adel dan Deninda
  2. Juara 2: Chika dan Zahra
  3. Juara 3: Naufal dan Nabil

Selanjutnya perlombaan estafet bamboo yang hanya diperuntukkan bagi lower level students dan setiap regunya terdiri atas 3 orang. Berikut ini merupakan daftar juara lomba tersebut:

Juara 1: Maliq, Alma, dan Attaya

Juara 2: Amanda, Anindya, Octa

Juara 3: Reyhan, Chalesta, Azka

Lomba selanjutnya adalah lomba meledakkan balon yang hanya diperuntukan bagi siswa-siswi upper level. Adapun para juara perlombaan ini seluruhnya direngkuh oleh anak didik Mr. Hari, yakni anak-anak kelas 6a, mereka adalah Alya sebagai juara 1, Ghania sebagai juara 2, dan Carin sebagai juara 3.

Perlombaan terakhir adalah perlombaan yang sangat dinanti-nanti karena keseruannya. Lomba Tampok Air merupakan perlombaan yang cenderung berbahaya karena menggunakan alat pukul berupa tongkat berukuran pendek yang digunakan sebagai alat pukul. Adapun target yang dipukul adalah air yang dikemas dalam sebuah kantong. Yang membuat perlombaan ini menjadi sangat menarik adalah, setiap pesertanya harus memukul kantong air yang menjadi target pukulnya masing-masing dalam keadaan mata tertutup kain berwarna gelap. Ditambah lagi, sebelum melangkah mendekati target pukulnya, panitia memutar-mutar posisi hadap setiap peserta yang sudah ditutup matanya yang membuat para peserta menjadi bingung arah. Setelah mendekati target pukul, sontak riuh sekali suara para penonton memberikan dukungan. Saat peserta sudah mengira-ngira posisi target mereka, para peserta berusaha memukul sekuat-kuatnya dan akhirnya setelah kantong air pecah, basahlah pakaian yang mereka kenakan. Meski demikian, mereka tidaklah bersedih, justru sebaliknya mereka senang karena mereka menjadi juara. Mereka yang menjadi juara lomba tampok air ini adalah Hafizh (4) sebagai juara pertama, Ravel (6) sebagai juara kedua, dan Gilang (5) sebagai juara ketiga.

Semangat kemerdekaan hendaknya semakin membuat kita menjadi pribadi-pribadi yang cinta pada tanah air. Jikalau ada perbedaan, sebaiknya menjadikan perbedaan-perbedaan tadi sebagai khasanah yang memperkaya mozaik dalam bingkai persatuan bertajuk Bhineka Tunggal Ika.

(HU: 06092017)

Independence Day Celebration 2017

Merayakan hari kemerdekaan Indonesia yang jatuh pada tanggal 17 Agustus 2017 lalu merupakan upaya yang dilakukan agar kita selalu mengingat dan mengenang jasa pahlawan yang telah memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia. tidak hanya mengingat dan mengenang, kita diharapkan juga mampu memiliki semangat para pahlawan, yaitu semangat pantang menyerah.

Semangat pantang menyerah ini juga kita berikan kepada anak-anak usia dini di TK Ananda Islamic School, yaitu Nursery-Kindergarten Level. Perayaan hari kemerdekaan kali ini, dirayakan pada hari Jumat tanggal 18 Agustus 2017. Seperti pada umumnya, kegiatan tersebut di awali dengan upacara bendera yang diikuti oleh seluruh siswa-siswi Nursery & Kindergarten di Lobby sekolah dengan guru sebagai petugas upacara. Kegiatan dilanjutkan dengan perlombaan yang terdiri dari 2 lokasi. Lokasi pertama di Hall dimana pesertanya adalah siswa-siswi Kindergarten A & B, sedangkan lokasi kedua di dalam ruang kelas Nursery A and B Rose dengan seluruh siswa-siswi Nursery A & B sebagai peserta.

Jenis dan tingkat kesulitan perlombaan yang diadakan pun disesuaikan dengan tumbuh kembang anak usia dini. Contohnya perlombaan memeras air dengan sponge, menangkap ikan, dan menjepit pompom untuk siswa-siswi Nursery A & B. Sedangkan untuk siswa-siswi Kindergarten A and B adalah lomba makan kerupuk, menangkap ikan dan membawa kelereng dengan sendok. Semua anak terlihat sangat senang begitu pula dengan tenaga pendidiknya.

 

 

Kegiatan hari itu ditutup dengan pembagian hadiah bagi peserta lomba. Seluruh peserta lomba, yaitu siswa-siswi Nursery-Kindergarten mendapatkan hadiah yang telah disiapkan oleh tenaga pendidik. Mengapa ? sebagai bentuk apresiasi tenaga pendidik untuk mereka dan karena anak usia dini terutama usia 2-5 tahun yang merupaan siswa-siswi Nursery-Kindergarten masih dalam tahap pra operasional. Mereka belum memahami betul apa arti menang & kalah, yang mereka tahu, ketika teman mendaptkan hadiah dengan usaha yang sama dengannya, maka dia juga mau mendaptkan hadiah. Tenaga pendidik tetap menentukan pemenang, yaitu juara 1-3 tapi, bagi anak yang tidak termasuk sebagai pemenang 1-3, tenaga pendidik memberikan souvenir berupa pensil lucu.

 

Cara Belajar yang Efektif dan Efisien

Belajar pagi para siswa hingga mahasiswa adalah sebuah kewajiban sebagaimana predikatnya sebagai pelajar. Pelajar yang baik tentunya harus belajar yang baik, belajar yang baik adalah belajar yang menghasilkan peningkatan pengetahuan, sikap dan atau keterampilannya. Namun apakah belajar Anda sebagai pelajar sudah efektif dan efisien? Jika belum, mari simak 7 cara belajar yang efektif dan efisien berikut:

1. Buat Suasana Belajar yang Nyaman
Yang perlu Anda lakukan pertama adalah bagaimana cara membangun suasana belajar yang nyaman. Ada banyak cara untuk membuat mood belajar itu muncul, diantara: Anda bisa belajar sambil mendengarkan musik, belajar di tempat-tempat yang nyaman misalnya di taman atau dipinggir danau, atau diruangan ber-AC

2. Merangkum Pokok Pembelajaran
Yah, mencatat pokok-pokok pembelajaran. Kenapa? Karena jika Anda membaca 1 buku maka akan butuh waktu yang sangat lama untuk menyelesaikan. Ambilah intisari dari pelajar tersebut. Hal ini akan membuat kemudahan mengingat dan juga mudah untuk memahami inti dari pembelajaran tersebut

3. Belajar Bersama
Metode ini seringkali di katakan metode yg paling efektif karena dalam suasana belajar berkelompok yang cukup santai otak menjadi lebih rileks menerima pelajaran/materi yang akan di serap. Selain itu hal-hal yang belum di ketahui akan lebih mudah di selesaikan dengan bekerja sama. Maka sangat dianjurkan untuk belajar bersama untuk menghadapi ujian.

4. Metode mempersingkat atau memodifikasi menyerupai nama sesuatu
Metode ini digunakan bagi beberapa orang yang kesulitan dalam menghafal dengan cara menggunakan nama-nama yang hampir mirip untuk mengingat materi. Ini sangat efektif digunakan dan otak sangat mudah mengingatnya.

5. Belajar dengan Praktik
Belajar sambil praktek adalah hal yang sangat efektif. Yah, Cara belajar ini juga akan membuat Anda tak merasa bosan. Misalnya pelajaran IPA seperti Botani atau Avertebrata, kita bisa belajar sambil mengamati tumbuh-tumbuhan, hewan atau apapun, dengan itu kita bisa membuat sebuah acara belajar menjadi lebih asyik.

6. Belajar rutin tapi jangan lama
Dengan rutin belajar Anda akan semakin mudah untuk mengingat hal yang sudah Anda pelajari. yang perlu Anda lakukan adalah “belajar rutin” bukan “Terlalu lama belajar”. Seperti belajar saat pagi 45 menit, siang 25 menit, sore 50 menit, malam 1 jam. Cara ini sangat efetif dan pikiran juga akan tetap dalam keadaan rileks dari pada harus belajar terlalu lama.

7. Mengerti Bukan Menghafal
Yah, hal yg paling sering dilakukan oleh siswa atapun mahasiswa ketika ingin menghadapi ujian adalah menghafal. Sebenarnya tidak salah cuman kurang efektif. Untuk lebih efektifnya adalah mengerti teorinya maka dengan sendiri akan kita ingat ketika ujian. Kalau Anda masih dalam metode belajar dengan menghafal, sangat disarankan untuk pindah ke metode mengerti materi.

Sumber : https://www.kaskus.co.id/thread/51507e8120d719fb2a00000f

Logo 72 Tahun Indonesia

logo 72 tahun Indonesia merdeka

Sebentar lagi hari kemerdekaan Indonesia banyak orang yang mencari logo 72 tahun Indonesia , tapi gak usah khawatir salah logo atau gimana karna logo 72 tahun Indonesia sudah di rilis oleh Kementrian Sekertariat Negara Republik Indonesia, bagi yang kesulitan mencari logo 72 tahun Indonesia, kami akan bagikan template berupa CDR (CorelDraw) dan juga PNG, jadi anda tinggal memasukan logo 72 tahun Indonesia pada blog, social media kalian dan lain-lain.

Logo 72 Tahun Indonesia .CDR

logo 72 tahun Indonesia